Kesehatan Mental Remaja: Mendukung dan Mempromosikan Kesejahteraan
"Kena mental lu…" ucapan tersebut seringkali terdengar di kalangan remaja, seringkali digunakan untuk membully atau merendahkan lawan bicara. Namun, kesadaran tentang pentingnya kesehatan mental di kalangan remaja kini semakin meningkat.
Kesehatan mental remaja dipengaruhi oleh berbagai peristiwa dalam kehidupan yang dapat meninggalkan dampak besar pada kepribadian dan perilaku mereka. Termasuk di antaranya adalah kekerasan dalam rumah tangga, pelecehan anak, atau stres berat jangka panjang.
Menurut Dr. Anita, seorang psikolog klinis, "Jika kesehatan mental terganggu, maka timbul gangguan mental atau penyakit mental. Gangguan mental dapat mengubah cara remaja menangani stres, berhubungan dengan orang lain, membuat pilihan, dan memicu hasrat untuk menyakiti diri sendiri."
Pentingnya Kesehatan Mental
Kesehatan mental merupakan kondisi di mana individu memiliki kesejahteraan yang tampak dari dirinya yang mampu menyadari potensinya sendiri, memiliki kemampuan untuk mengatasi tekanan hidup normal pada berbagai situasi dalam kehidupan, mampu bekerja secara produktif dan menghasilkan, serta mampu memberikan kontribusi kepada komunitasnya.
Gejala Gangguan Mental pada Remaja
Berbagai gejala atau tanda penyakit mental dapat muncul pada remaja, di antaranya adalah perubahan perilaku seperti lebih sering bertengkar atau menjadi kasar, perubahan mood yang tiba-tiba, kesulitan berkonsentrasi, penurunan berat badan yang drastis, keinginan untuk menyakiti diri sendiri, serta munculnya berbagai masalah kesehatan seperti sakit kepala dan perut yang berkelanjutan.
Menurut Budi, seorang remaja yang pernah mengalami depresi, "Saat itu rasanya seperti dunia runtuh. Saya sulit berkonsentrasi di sekolah dan merasa sangat sedih sepanjang waktu."
Ciri-ciri Kesehatan Mental yang Baik pada Remaja
Anak remaja dengan kesehatan mental yang baik seringkali memiliki ciri-ciri seperti merasa lebih bahagia dan positif tentang diri mereka sendiri, memiliki hubungan yang sehat dengan keluarga dan teman, melakukan aktivitas fisik, dan merasa nyaman di komunitas mereka.
Mempromosikan Kesehatan Mental bagi Remaja
Promosi kesehatan mental bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan psikologis, kompetensi, dan ketahanan manusia remaja, serta menciptakan kondisi dan lingkungan hidup yang mendukung. Cara-cara yang dapat dilakukan antara lain adalah dengan menunjukkan cinta, kasih sayang, dan perhatian pada remaja, mengajak mereka berbicara tentang perasaan mereka, dan mendukung kegiatan yang dapat meningkatkan kesejahteraan mereka.
Menurut Sarah, seorang ibu remaja, "Saya selalu berusaha untuk mendengarkan anak saya tanpa menghakimi. Saya ingin dia tahu bahwa saya selalu ada untuknya, baik di saat senang maupun sedih."
Upaya Menjaga Kesehatan Mental bagi Remaja
Berbicara secara terbuka dengan remaja tentang kondisi dan kesehatan mental mereka adalah langkah awal yang penting. Dukungan dan bantuan dari orang tua, keluarga, dan lingkungan sekitar juga sangat berpengaruh dalam menjaga kesehatan mental remaja.